Publikasi View

Repository

Politeknik Manufaktur Bandung

adalah layanan digital yang mengumpulkan, merawat, dan mendistribusikan materi digital. Repositori adalah alat penting untuk melestarikan warisan organisasi, memfasilitasi pelestarian digital dan komunikasi ilmiah.


ANALISIS PENGARUH KETINGGIAN SUHU AUSTENITISASI TERHADAP KEKERASAN PADA PROSES PENGERASAN MATERIAL AISI 4135

Rizal ; R. Widodo ; Ari Siswanto

Abstract

Proses pengerasan atau hardening adalah suatu proses perlakuan panas yang dilakukan untuk menghasilkan suatu benda kerja yang keras, proses ini dilakukan pada suhu tinggi yaitu pada suhu austenisasi yang digunakan untuk melarutkan sementit dalam austenit yang kemudian di quench. Pada penelitian ini, hardening dilakukan terhadap material AISI 4135 yang merupakan material yang termasuk kedalam baja paduan rendah dengan kandungan karbon menengah, tergolong dalam kelompok baja dengan kekuatan yang sangat tinggi (ultrahigh strength steel). Tujuannya yaitu untuk mengetahui pengaruh perlakuan panas hardening terhadap nilai kekerasan dan struktur mikro pada material baja AISI 4135. Pada penelitian ini menggunakan metode eksperimen, dimulai dengan membuat spesimen sesuai dengan standar alat pengujian kekerasan dan pengujian struktur mikro dengan mengambil 5 kelompok spesimen, yaitu kelompok tanpa perlakuan, hardening 800oC, hardening 850oC, hardening 900oC, dan hardening 950oC dengan waktu penahanan selama 2 jam dan media pendingin berupa oli. Hasil pengujian menunjukan adanya peningkatan lalu dilanjut dengan penurunan nilai kekerasan pada material AISI 4135 setelah dilakukan perlakuan panas hardening, dan didapat nilai kekerasan tertinggi yaitu pada sampel uji yang diberi perlakuan panas pada suhu 800oC dengan nilai kekerasan 49,41 HRC dengan struktur mikro berupa martensit. Kata Kunci : hardening, baja AISI 4135, variasi suhu austenite, sifat kekerasan


Full Text

PDF