Publikasi View

Repository

Politeknik Manufaktur Bandung

adalah layanan digital yang mengumpulkan, merawat, dan mendistribusikan materi digital. Repositori adalah alat penting untuk melestarikan warisan organisasi, memfasilitasi pelestarian digital dan komunikasi ilmiah.


RANCANG BANGUN ALAT PENCAMPUR CAIRAN PENDINGIN UNTUK PROSES PEMESINAN DASAR BERBASIS ARDUINO MEGA 2560

Aldian Andhika Helsya Putra ; Mohammad Ali Suparman

Abstract

Ketika melakukan proses pemesinan, akan timbul panas di sekitar pahat dan benda kerja. Jika terus dibiarkan, hal tersebut akan menimbulkan efek yang besar, salah satunya adalah tidak lagi mampu menghasilkan bentuk geometri dan toleransi yang sesuai. Untuk menghindari hal tersebut, maka pada sekitar pahat dan benda kerja biasanya diberikan cairan pendingin (coolant). Pendingin tersebut terdiri dari campuran antara aquades dan oli pendingin dengan perbandingan tertentu. Perbandingan kedua bahan baku tersebut akan berpengaruh terhadap kekentalan, hasil akhir proses pemesinan dan penggunaan bahan baku. Salah satu penyebabnya adalah kesalahan manusia ketika melakukan proses pencampuran. Untuk meminimalisir kesalahan manusia dan mempermudah proses pencampuran, maka peneliti membuat suatu alat pencampur cairan pendingin untuk proses pemesinan dasar berbasis Arduino Mega 2560. Metode yang digunakan pada penelitian ini yaitu metode waterfall. Prinsip kerja alat ini yaitu mikrokontroler akan membaca banyaknya volume cairan yang diinginkan kemudian dikonversi menjadi pulsa digital sebagai batasan sensor aliran air dalam mengirimkan pulsa digital. Ketika memulai pengisian, pompa akan aktif dan kran servo akan membuka. Pada saat itu juga mikrokontroler akan menyimpan data banyaknya volume cairan yang diinginkan kedalam kartu memori untuk mengetahui penggunaan cairan pendingin setiap harinya. Hasil pengujian menunjukan bahwa terdapat selisih antara volume cairan yang diinginkan dengan volume cairan yang keluar. Kondisi yang optimal untuk melakukan proses pengisian cairan Aquades yaitu pada rentang volume 300 – 500 ml dengan rata – rata presentase tingkat kesalahan sebesar 1.18%. Sedangkan untuk cairan Ezzer Soluble Oil yaitu pada rentang volume 30 – 50 ml dengan rata – rata presentase tingkat kesalahan sebesar 12.91%. Hal tersebut disebabkan oleh beberapa faktor, mulai dari persamaan regresi linear sensor, kemampuan sensor, udara terjebak ketika kran menutup dan jenis aliran cairan.


Full Text

PDF