Abstract

Indonesia yang luas wilayahnya mempunyai banyak potensi-potensi energi alternatif yang mampu dikembangkan. Energi-energi tersebut diantaranya adalah energi air, energi angin, energi matahari, dimana energi tersebut belum seluruhnya dapat dimanfaatkan ketersediaannya. Sehingga diperlukan suatu konsep baru yang dapat dijadikan sebagai sumber energi baru. Energi merupakan suatu kemampuan dan besaran yang dibutuhkan untuk melakukan berbagai proses kegiatan, menggerakan suatu objek dan melakukan pekerjaan. Kebutuhan akan energi terus meningkat setiap waktunya, sedangkan persediaan akan energi terus mengalami penurunan. Dengan demikian diharapkan adanya suatu konsep pembelajaran kepada generasi penerus tentang sumber energi baru yang dapat mengatasi permasalahan energi tersebut salah satunya adalah energi angin. Energi angin ini diimplementasikan berupa miniatur dengan konsep kincir angin sudu dinamis. Dimana ini merupakan sebuah konsep sumber energi baru yang memanfaatkan energi kinetik (putar) untuk menggerakkan suatu daya dengan memanfaatkan gaya angin sebagai penggerak utamanya, serta bertujuan sebagai bahan edukasi kepada genarasi penerus dengan harapan agar para generasi selanjutnya dapat lebih memanfaatkan energi angin. Dengan demikian perlu adanya sebuah sebuah konsep rancangan miniatur kincir angin sudu dinamis yang dapat berputar secara maksimal dengan bantuan energi angin yang relatif rendah. Berdasarkan hasil analisa diketahui bahwa fungsi dari miniatur kincir angin dinamis tersebut sudah bekerja secara maksimal. Dimana dengan menggunakan rancangan tersebut, pada konfigurasi yang paling optimum panjang lengan 217mm, sudut bukaan 120° dan sudut tutupan 50° turbin angin ini mampu menghasilkan koefisien daya (Cp) maksimal sebesar 15.9 % pada tip speed ratio (tsr) optimal 0.77. Hasil tersebut menurut hukum Betz Limit, rancangan ini termasuk ke dalam tipe turbin angin savonius, akan tetapi masih belom optimal koefisien daya yang didapat dari rancangan ini. Berdasarkan analisa terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi koefisien daya yang dihasilkan diantaranya adalah ke aerodinamisan bentuk dan material yg digunakan untuk kincir angin.

Full Text