Publikasi View

Repository

Politeknik Manufaktur Bandung

adalah layanan digital yang mengumpulkan, merawat, dan mendistribusikan materi digital. Repositori adalah alat penting untuk melestarikan warisan organisasi, memfasilitasi pelestarian digital dan komunikasi ilmiah.


Pengolah Air Untuk Daerah Bencana Dengan Sistem Modular

Albertus Budi Setiawan ; Gamawan Ananto

Abstract

Salah satu masalah yang sering dihadapi masyarakat saat bencana banjir, adalah kekurangan air bersih. Hal ini disebabkan karena saat terjadi banjir sumber air tercemar oleh lumpur, kotoran dan lain lain. Solusi untuk memenuhi kebutuhan air bersih di daerah seperti itu umumnya dilakukan Pemerintah Daerah atau kelompok masyarakat dengan cara mendatangkan air bersih dari tempat lain dengan potensi kendala/ konsekwensi pada jarak, transportasi dan hal operasional lain. Dari permasalahan ini digagas pembuatan desain alat/ mesin Pengolah Air (water treatment) untuk memanfaatkan sumber air baku dari air di sekitar lokasi bencana, baik air sungai ataupun air banjir yang sudah tercemar kotoran dengan hasil air bersih yang layak untuk sanitasi dan/ atau untuk kebutuhan masak/ minum. Metodologi perancangan pengolah air ini adalah mengadopsi teknologi existing, sejumlah referensi dan dasar teknologi filtrasi sederhana yang banyak digunakan oleh masyarakat sehari hari. Rancangan kombinasi beberapa sumber dari sisi proses adalah penggunaan media penyaring karbon aktif, pasir aktif dan zeolit yang mudah dijumpai di pasaran, diberi tambahan alat untuk proses pemisahan kotoran dengan aliran tangensial serta opsi modular yang disesuaikan kebutuhan. Pilihan modular ini dibuat karena desain mesin pengolah air umumnya dirancang secara kondisional sesuai kebutuhan, baik masukan sumber air bakunya, kualitas luarannya (untuk penggunaan sanitasi, air layak masak, air siap minum), maupun kapasitasnya (m3 per jam). Modular ini meliputi saringan pengayak (screen filter), pemberian bahan tambah dengan kendali elektrikal, pencampuran hidro mekanik dan tangki homogenisasi. Pendefinisian kapasitas akan memengaruhi pilihan spesifikasi pompa utama (submersible), pompa pendorong (centrifugal) serta tangki penampung (reservoir) untuk penyangga suplai (buffer) yang menampung air luaran sebelum digunakan. Hal esensial lainnya, bencana banjir merupakan peristiwa ‘temporer’ dimana rendaman air mungkin hanya berlangsung dalam hitungan hari atau minggu, karena itu Pengolah Air dirancang dengan sistem mobile yang dilengkapi sistem roda penggerak dan generator listrik standar sebagai sumber tenaga. Hal ini bertujuan untuk kemudahan operasi di lapangan dalam berpindah tempat dan pemberian pelayanan yang lebih merata, apabila daerah bencana banjir meliputi area yang relatif cukup luas. Mesin Pengolah Air dengan sistem modular ini akan membuat masyarakat di daerah bencana yang memerlukan air bersih tidak perlu lagi menempuh perjalanan jauh karena sifat mobile yang mendukung untuk dengan mudah mendatangi sub-lokasi, sub-sektor daerah bencana ataupun kelompok-kelompok masyarakat yang membutuhkan pelayanan air bersih.


Full Text

PDF