adalah layanan digital yang mengumpulkan, merawat, dan mendistribusikan materi digital. Repositori adalah alat penting untuk melestarikan warisan organisasi, memfasilitasi pelestarian digital dan komunikasi ilmiah.
Meningkatnya harga bahan dasar plastik dan tuntutan persaingan mendapatkan produk murah pada industri kemasan untuk barang konsumer, mendorong produsen kemasan untuk melakukan efisiensi bahan dengan mengkonversi produknya menjadi thin wall product dan salah satunya pada produk Jelly Cup 100 ml. Simulasi awal dengan CAE menunjukkan ketebalan dinding yang optimum untuk produk Jelly Cup 100 ml berbahan Polypropylene (PP) ini adalah 0.5 mm, dengan demikian flow length / wall thickness ratio (L/T) yang didapatkan 58.93/0.5 atau 117.86/1 sehingga memenuhi untuk disebut thin wall product. Serangkaian eksperimen lapangan dilakukan untuk memberikan hasil nyata thin wall product. Diharapkan eksperimen ini menghasilkan produk yang seringan mungkin dan waktu siklus produksi yang sependek mungkin. Metode yang digunakan adalah dengan membuat cetakan injeksi untuk produk Jelly Cup dengan ketebalan 0.42, 0.46, dan 0.5 mm. Percobaan dilakukan sesuai dengan kondisi produksi sebenarnya. Hasilnya menunjukkan ketebalan 0.46 dan 0.5 mm memungkinkan untuk di produksi. Perbedaan antara keduanya terjadi pada tekanan injeksi dan waktu siklus. Perhitungan secara ekonomis, dengan asumsi saat ini, menunjukkan bahwa lebih menguntungkan mencetak produk dengan ketebalan 0.46 mm. Perubahan ketebalan itu tidak signifikan terhadap ketahanan impak (drop impact resistance) produk setelah dilakukan drop test.