Publikasi View

Repository

Politeknik Manufaktur Bandung

adalah layanan digital yang mengumpulkan, merawat, dan mendistribusikan materi digital. Repositori adalah alat penting untuk melestarikan warisan organisasi, memfasilitasi pelestarian digital dan komunikasi ilmiah.


Perbaikan Leadtime Proses Pemotongan Dengan Rekayasa Mesin Pemotong Lembaran Material Nylon Dengan Pisau Pemotong Circular Di PT Multistrada Arah Sarana Tbk.

Rahmat Hidayat Santoso

Abstract

"Lembaran material nylon merupakan material yang sangat dibutuhkan untuk pembuatan komponen penunjang pada mesin-mesin produksi pembuatan ban, komponen tersebut diantaranya difungsikan sebagai spacer, bushing, stoper, dan creel. Proses pemotongan lembaran material nylon sebelumnya menggunakan mesin milling konfensional dengan menjepit benda kerja nylon lembaran pada ragum yang memerlukan waktu rata-rata 59 menit, sehingga proses pembuatan part-part penunjang ini menjadi penghambat dalam lini produksi. Untuk menanggulangi hal tersebut maka rekayasa mesin “cutting circular saw” dilakukan khusus untuk memotong lembaran material nylon, sebelum diproses menjadi komponen penunjang mesin produksi. Rekayasa mesin melibatkan proses transmisi putaran motor menjadi putaran circular saw yang diijinkan untuk memotong bahan nylon yang memiliki spesifikasi berserat dan liat, sehingga konstruksi ditetapkan dengan menggunakan transmisi dengan pulley dan V-belt sebagai penerus putaran dari motor listrik tiga fasa. Pisau pemotong berupa circular saw dipasang pada poros utama yang berputar sesuai putaran yang diijinkan untuk material khusus nylon yang berkedudukan tetap pada rumah pisau. Rumah pisau tersebut di konstruksi pada poros transmisi yang digerakkan dengan tuas penggerak dari posisi nol hingga melintang sepanjang meja kerja pemotongan. Proses kerjanya dimulai dari mengenakan alat keamanan kerja berupa kacamata dan apron bagi operator, pemasangan plat nylon pada meja kerja yang dikunci dengan klem bebek, kemudian dilanjutkan dengan memastikan pisau potong terbebas dari benda-benda apapun, baru menekan tombol ON pada mesin. Pemotongan terjadi saat tuas pemegang pisau potong di gerakkan melintasi plat nylon hingga material terpotong. Waktu kerja pemotongan rata-rata 12,5 menit untuk memotong lembaran material nylon dengan ukuran terbesarnya yaitu 2.000 mm x 1.000 mm x 50mm. Dengan adanya mesin ini, waktu proses pemotongan lembaran material nylon dapat dikurangi sebesar 78,8 %, sehingga hambatan lini produksi pada pembuatan komponen penunjang dapat di diatasi. Kontribusi penghematan dari rekayasa mesin pemotong ini sebesar Rp. 130.895,- per pemotongan, sementara nilai investasi rekayasanya sebesar Rp 36.418.327,-, atau jika di kalkulasikan dengan penghematan yang diperoleh, mesin ini sudah dapat mengembalikan nilai investasi setelah menghasilkan 278 pcs potongan nylon.


Full Text

PDF