Publikasi View

Repository

Politeknik Manufaktur Bandung

adalah layanan digital yang mengumpulkan, merawat, dan mendistribusikan materi digital. Repositori adalah alat penting untuk melestarikan warisan organisasi, memfasilitasi pelestarian digital dan komunikasi ilmiah.


Kaji Analisis Pengujian Postprocessor Untuk Software Solidcam 2015 Dan Mesin Milling CNC Dmg 50U Pada Produk Manufaktur Berbasis Teknologi 5-Axis

Haris Setiawan ; Arif Budiman

Abstract

Pengembangan Software CAM yang ada saat ini belum menyediakan Postprocessor yang siap pakai (user friendly) sesuai dengan spesifikasi mesin CNC 5-axis dan software CAM yang digunakan. Sebuah pengembangan postprocessor untuk Software SolidCAM 2015 dan mesin CNC 5 Axis DMG 50U telah selesai dibuat, oleh karenanya perlu dilakukan pengujian terhadap kinerjanya. salah satu pengujian yaitu dengan cara kaji eksperimen yaitu pengujian langsung terhadap produk-produk berbasis teknologi 5-axis. Tujuan penelitian ini adalah untuk membuktikan kinerja postprocessor yang telah dibuat pada tuntutan produk manufaktur berbasis teknologi 5-axis. Metoda yang dilakukan adalah dengan cara pengujian dan analisis terhadap ukuran yang dihasilkan dari pemotongan suatu produk dengan menggunakan strategi pemotongan indexing atau sering juga disebut pergerakan 3+2. Pada strategi pemotongan indexing, 2 sumbu rotary digunakan untuk positioning benda sedangkan pemotongan dilakukan oleh 3 sumbu linear. Pengujian dilakukan pula pada strategi pemotongan simultan atau proses pergerakan pemotongan benda kerja yang melibatkan 1 atau lebih sumbu rotary secara simultan. Produk yang dijadikan objek pengujian untuk strategi pemotongan indexing adalah kubus multicontour sedangkan untuk strategi pemotongan simultan adalah propeller turbin air. Validasi terhadap hasil pemotongan indexing dilakukan dengan cara pengukuran menggunakan alat ukur yang mempunyai kecermatan 0,02 mm dan dilakukan pada 11 tempat yang berbeda. Sedangkan untuk hasil strategi pemotongan simultan dilakukan dengan mengunakan pemindai 3D yang mempunyai kecermatan 0,05 mm serta software geomagic qualify 12 , dengan parameter batas toleransi atas 0,1 mm dan batas toleransi bawah -0,1 mm. Hasil pengukuran untuk strategi pemotongan indexing, diperoleh bahwa dari 11 dimensi yang diukur, semua ukuran menunjukkan sesuai dengan dimensi dan toleransi tuntutan produk tersebut. Pada strategi pemotongan simultan pengukuran dilakukan di 25 titik yang berbeda dan hasilnya adalah jika model dilihat dari tampak depan terdapat 8 titik yang masuk dalam toleransi nominal dan terdapat 5 titik yang tidak sesuai toleransi nominal. Tetapi jika dilihat dari tampak belakang, terdapat 8 titik yang masuk dalam batas toleransi nominal dan 2 titik yang keluar dari batas toleransi nominal. Ukuran yang keluar dari ukuran nominal disebabkan oleh posisi fixture yang memegang benda miring sebesar 0,05 mm. Sehingga bisa disimpulkan bahwa dimensi hasil metoda pemotongan indexing dan simultan dapat memenuhi tuntutan pada produk manufaktur berbasis teknologi 5-axis.


Full Text

PDF