Publikasi View

Repository

Politeknik Manufaktur Bandung

adalah layanan digital yang mengumpulkan, merawat, dan mendistribusikan materi digital. Repositori adalah alat penting untuk melestarikan warisan organisasi, memfasilitasi pelestarian digital dan komunikasi ilmiah.


Perancangan In-Mold Closing Untuk Produk Tutup Flip-Top

Budiman Chandra ; Hendrawan Hadi Sulistio

Abstract

"Tutup lipat atas (Flip-top cap) merupakan tutup plastik hasil cetakan injeksi plastik untuk botol atau wadah yang sering digunakan di industri kemasan. Tutup ini populer karena kemudahannya dalam pengoperasian dan pengunaannya. Flip-top capterdiri dari tutup (cap) dan topi (lid) yang dihubungkan oleh engsel, dimana lid dapat berputar untuk menutup dan membuka. Engsel plastik ini memiliki keunggulan yaitu daya tahan yang kuat. Untuk menjamin umur pakai yang panjang dan tampilan yang baik, pelipatan dari engsel sebaiknya dilakukan tepat setelah komponen dikeluarkan dari cetakan, ketika engsel masih panas. Sebuah perangkat tambahan yang dapat melipatkan engsel pada flip-top capketika produk masih berada didalam cetakanadalah perangkatin-mold closing. Pada cetakan flip-top cap, perangkatin-mold closing dapat ditambahkan atau dapat dirancang bersama dengan cetakan.Pada kasus penambahan perangkat, perlu dilakukan penilaian terhadap kelayakan penambahan perangkat. Penilaian kelayakan dilakukan berdasarkan produk dan rancangan cetakan yang ada. Dari hasil analisis dan pengolahan data didapat kesimpulan, cetakan dapat ditambahkan perangkat in-mold closing dengan melakukan beberapa perubahan atau penyesuaian pada sistem cetakan. Berdasarkan hasil optimasi posisi lid, didapat posisi ujung lidterhadap cap dapat diatur sehingga mencapaiposisi terbaiknya. Posisi terbaik ini berupa posisi menutupnya lid terhadap cap sehingga kedua bagian tersebut bersentuhan tanpa adanya celah atau seminimal mungkincelah yang terjadi. Laju pelipatan dari konstruksi perangkat dapat digunakan dan aman dalam pengoperasian. Mesin yang digunakan yaitu Euromaster dengan kapasitas 120 ton tetap dapat dipakai, dengan pertimbangan kecukupan pemasangan perangkat in-mold closing pada mesin dan pengontrolan pneumatik oleh mesin."


Full Text

PDF